Rabu, 12 Februari 2014

Manfaat dan Bahaya Sinar Matahari bagi kulit
Kebanyakan orang, terutama wanita, cenderung menghindari sinar matahari karena takut kulitnya menjadi gelap. Belum lagi ancaman kanker kulit yang bisa terjadi akibat paparan sinar matahari yang berlebihan. 
Manfaat Sinar Matahari
Karena itu, sinar matahari yang terik pun rasanya hanya berfungsi sebagai alat bantu saat menjemur pakaian. Padahal di balik bahaya tersebut, sinar matahari punya banyak manfaat bagi manusia, lho. Di antaranya adalah:
  1. Membantu Mencegah KankerDrs. Frank & Cedric Garland dari University of California, San Diego, menemukan hubungan antara masalah kekurangan vitamin D dengan meningkatnya risiko kanker, terutama kanker payudara dan kanker usus. Selain dari makanan, vitamin D juga bisa didapat dari sinar matahari, karena tubuh manusia memproses sinar matahari menjadi vitamin D. Food & Drug Administration (FDA) merekomendasikan setidaknya 1,000 IU vitamin D per hari, yaitu sekitar 10-15 menit di bawah sinar matahari.
  2. Bermanfaat Pada Penderita Alzheimer’sBeberapa masalah yang dialami penderita Alzheimer’s adalah terbangun di malam hari, kurang tidur, dan gelisah. Uji klinik menunjukkan bahwa paparan sinar matahari selama pagi dan siang hari membantu mengatasi masalah ini.
  3. Menurunkan Resiko Penyakit Multiple SclerosisHarvard School of Public Health berpendapat bahwa paparan sinar matahari, terutama pada 20 tahun pertama kehidupan manusia, menurunkan resiko Multiple Sclerosis.
  4. Membantu Menyembuhkan PsoriasisPsoriasis adalah penyakit autoimun yang mengenai kulit. Sebuah penelitian menemukan bahwa paparan sinar matahari membantu mengatasi masalah psoriasis pada 84% penderita.
  5. Mengatasi Dpresi RinganSaat cuaca cerah, suasana hati Anda biasanya memang lebih baik dibandingkan saat mendung dan hujan. Ternyata ada penjelasan ilmiah dari hal ini, lho. Sebuah penelitian menemukan bahwa sinar matahari meningkatkan tingkat antidepresan alami dalam otak. Akibatnya, otak memproduksi serotonin yang lebih banyak pada hari cerah dibandingkan saat hari hujan.
  6. Menguatkan TulangVitamin D menstimulasi penyerapan kalsium yang penting bagi kekuatan tulang. Penelitian menunjukkan hubungan langsung antara tulang yang kuat dengan kadar vitamin D3 dalam darah. Semakin tinggi kadar vitamin D3 dalam darah, semakin rendah tingkat retak pada tulang yang mungkin terjadi, dan sebaliknya.
  7. Meningkatkan Kualitas TidurPaparan terhadap sinar matahari pada siang hari meningkatkan produksi melatonin (hormon yang membantu tidur) secara alami di malam hari. Tingkat produksi melatonin yang rendah berhubungan dengan kurangnya kualitas tidur, terutama pada orang lanjut usia.
  8. Menurunkan Tekanan DarahPenelitian yang dilakukan di Edinburgh University menemukan bahwa kulit yang terkena paparan sinar matahari melepaskan nitric oxide, komponen yang menurunkan tekanan darah.
Manfaat sinar matahari ternyata banyak, kan? Tapi bukan berarti Anda harus berjemur di bawah terik matahari setiap hari, lho. Bahaya sinar matahari harus tetap diwaspadai dengan cara menghindari terik matahari antara pukul 9 pagi hingga 4 sore.
Selain itu, jangan lupa untuk menggunakan sun block bila Anda harus berada di bawah terik matahari dalam waktu lama. Let’s embrace the sunlight and be healthy!

Kesehatan adalah hal terpenting untuk saat ini dan masa depan Anda. Kesehatan itu mahal tapi bisa kita jaga dengan cara yang murah. - See more at: http://brighterlife.co.id/2013/10/23/jangan-takut-sama-sinar-matahari/#sthash.o7FcsW0b.dpuf

Bahaya Sinar Matahari. 
Lindungi kulit kita yaahh :) 
Sinar UV akan bereaksi dengan melanin. Melanin merupakan pertahanan aktif melawan sinar matahari. Karena melanin dapat menyerap sinar UV , menghambat penetrasi ke kulit kita. Saat melanin meningkat, akan menyebabkan warna kulit menjadi lebih gelap (tanning).
Akibat kulit terpapar radiasi sinar ultraviolet (UV) berlebih
Paparan radiasi sinar UV yang belebih ternyata memiliki dampak terhadap kesehatan kulit, mata, dan sistem imun kita.
Sunburn
Jika terpapar lebih lama oleh radiasi sinar UV maka akan timbul dampak yang tidak baik pada kesehatan kulit, mata, dan sistem imun. Efek akut pada kulit akibat paparan berlebih radiasi sinar UV seperti kulit terbakar matahari atau sunburn (erythema). Dalam jangka panjang, dapat memicu perubahan degeneratif pada sel kulit, jaringan fibrosa dan pembuluh darah yang dapat berakibat penuaan kulit  secara prematur dan aktinik keratosa. Efek jangka panjang lain berupa reaksi radang pada mata. Adapun kasus yang lebih serius adalah kanker kulit, katarak.
Tapi guys jangan terlalu takut yah dengan yang namanya sinar matahari, ambil segi positifnya.
its sun :)